Inilah Mobil Yang Paling Banyak Memiliki Keluhan



Toyota Agya merupakan satu dari sekian mobil harga terjangkau ramah lingkungan atau low cost green car yang diberikan sebagai kendaraan pilihan bagi para pembeli pemula.

Dengan kondisi bahwa harga murah lebih diutamakan, Toyota Agya menurut Indonesia Initial Quality Study (IQS) 2016 dari JD Power masuk dalam kategori mobil paling banyak keluhan.

Kualitas awal dalam studi ditentukan oleh jumlah rata-rata masalah yang dialami per 100 kendaraan (PP100). Dari perhitungan itu, Agya berada di poin 94, di atas Suzuki Karimun Wagon R (71) dan Brio Satya (59).

Agya memang menjadi satu-satunya merek yang disebut di posisi teratas. Namun JD Power juga mendapati poin keluhan 91 atau sedikit di bawah Agya untuk rata-rata mobil di kelas entry compact. Nama yang belum disebutkan sendiri antara lain Datsun GO dan Daihatsu Ayla, atau model MPV Calya-Sigra.

Ini belum juga mencakup mobil-mobil entry compact di luar kategori LCGC, seperti Mitsubishi Mirage, Kia Picanto, dan Daihatsu Sirion.

Masalah-masalah yang diukur dalam studi ini sendiri lebih dari 200 masalah meliputi mesin dan transmisi; pengalaman berkendara; interior kendaraan; eksterior kendaraan; fitur, kontrol dan display; pemanas, ventilasi, dan pendingin udara (HVAC); audio, hiburan dan navigasi; dan tempat duduk.

Studi ini sendiri dilakukan dalam jangka waktu dua bulan hingga enam bulan pertama. Evaluasi dilakukan terhadap 3.490 pemilik kendaraan yang membeli kendaraan mereka antara September 2015 hingga Agustus 2016.

Studi ini meliputi sembilan merek kendaraan berbeda dan 38 model mobil penumpang dan kendaraan utilitas. Adapun studi dilaksanakan dari Maret hingga Oktober 2016.

Subscribe to receive free email updates: